Menu

Mode Gelap

Berita WIB ·

Job Fair Jakarta: Lowongan Melimpah, Tapi Pengangguran Tak Juga Berkurang


 foto : Safir Makki/CNN Indonesia Perbesar

foto : Safir Makki/CNN Indonesia

Jakarta – Job Fair Jakarta yang digelar baru-baru ini menawarkan ribuan lowongan pekerjaan dari berbagai sektor. Namun, ironisnya, tingkat pengangguran di ibu kota tetap tinggi.

Banyak pencari kerja yang hadir merasa kesulitan mendapatkan pekerjaan yang sesuai, meskipun lowongan tersedia dalam jumlah besar.

Acara ini diikuti oleh puluhan perusahaan, baik skala besar maupun kecil, yang membuka peluang kerja bagi masyarakat.

Namun, menurut beberapa peserta, kesenjangan antara kualifikasi yang dimiliki pencari kerja dan persyaratan yang dibutuhkan perusahaan menjadi penghalang utama.

“Saya sudah mencoba melamar di beberapa booth, tapi banyak persyaratan yang tidak saya penuhi, terutama soal keterampilan teknis,” ujar salah satu peserta job fair.

Data terbaru menunjukkan bahwa tingkat pengangguran di Jakarta masih berada di angka yang cukup tinggi.

Para ahli menyoroti adanya skill gap atau kesenjangan keterampilan sebagai penyebab utama.

Banyak pencari kerja tidak memiliki keahlian yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini, terutama di era digital dan otomatisasi.

Selain itu, faktor ekonomi makro dan perubahan struktur industri juga turut mempengaruhi.

Beberapa sektor tradisional mulai mengurangi tenaga kerja karena beralih ke teknologi, sementara sektor baru membutuhkan keterampilan yang lebih spesifik.

Pemerintah pun diharapkan dapat mengambil peran lebih aktif dalam mengatasi masalah ini.

Beberapa rekomendasi yang diajukan antara lain meningkatkan program pelatihan vokasi, memperkuat kolaborasi antara industri dan institusi pendidikan, serta menciptakan kebijakan yang mendukung penyerapan tenaga kerja.

Meskipun Job Fair Jakarta menjadi wadah yang baik untuk mempertemukan pencari kerja dan perusahaan, tantangan struktural seperti kesenjangan keterampilan dan dinamika pasar kerja masih perlu diatasi secara komprehensif.

Anggota DPRD Jakarta dari Fraksi PAN Lukmanul Halim menyoroti hal ini.

“Saya ingatkan Disnakertransgi Jakarta agar serius menjalankan Jakarta Job Fair yang dibiayai APBD. Jangan sekadar asal-asalan hanya untuk memenuhi program,” tegas Lukmanul Hakim, dikutip dari Antara.

Tanpa upaya serius dari semua pihak, ironi banyaknya lowongan tapi tingginya pengangguran mungkin akan terus berlanjut.***

Artikel ini telah dibaca 83 kali

Baca Lainnya

Alternatif Cerdas Kerja di Eropa: Tanpa Lama Nunggu Visa, Tanpa Ribet!

28 Juli 2025 - 14:40 WIB

Seorang pria Indonesia berdiri di percabangan jalan dengan koper, mengenakan kaos oranye dan celana jeans, menghadap papan penunjuk arah bertuliskan "Germany", "Netherlands", dan "Serbia: Jalur Cepat ke Eropa – Visa Cepat". Ia memilih jalur menuju Serbia. Ilustrasi bergaya 3D dinamis ini menggunakan kontras warna oranye-biru, mewakili perjalanan migrasi legal. Cocok untuk kampanye Binamandiri dengan tagar #KaburAjaDulu.

Dulu Ngebut di Surabaya, Sekarang Jadi Sopir Online di Eropa. Gajinya Bikin Kaget!

23 Juli 2025 - 10:45 WIB

3 Alasan Kenapa Kerja di Luar Negeri Itu Bukan Cuma Mimpi Kalangan Elit

21 Juli 2025 - 10:44 WIB

Kerjanya Nyetir, Gajinya Euro! Siap-Siap #KaburAjaDulu

16 Juli 2025 - 10:53 WIB

Mau Kerja di Amerika Serikat? Bisa! Bahkan Kalau Cuma Lulusan SMA

15 Juli 2025 - 11:52 WIB

Cari Peluang Kerja di Luar Negeri? Ini 10 Negara Terbaik Tahun 2025

14 Juli 2025 - 14:03 WIB

Trending di Blog